KENDARI, SULTRAINFORMASI.COM – Sat Lantas bersama tim cipta kondisi (cipkon) Polresta Kendari mengamankan 16 sepeda motor berknalpot brong atau bogar. 16 motor itu diamankan polisi dalam rangka penertiban knalpot bogar serta mengantisipasi balapan liar.
Kapolresta Kendari, Kombes Pol. Muh Eka Fathurrahman mengatakan, penertiban itu dilaksanakan sekira pukul 23.30 WITA, Sabtu (25/02/2023) malam.
“Alhasil, pihak kami berhasil mengamankan kendaraan R2 yang menggunakan knalpot bogar di wilayah hukum Kota Kendari,” kata Fathurrahman melalui keterangan resminya.
Dia menyebut, kelompok remaja pemilik motor berknalpot bogar itu diduga bakal terlibat aksi balap liar diseputaran jalan areal kampus Avicenna atau tepatnya di Bypass, Jalan Brigjen M. Yoenoes, Kelurahan Lepo-Lepo, Kecamatan Baruga.
Fathurrahman mengatakan, semua kendaraan tersebut telah di bawa ke Mapolresta Kendari.
Semua kendaraan berknalpot bogar itu telah diamankan. Sedangkan, pemilik motor tersebut hanya didata dan diberikan himbauan.
“Tetapi jika masih ditemukan di jalan dengan aksi balapan liar maka kami akan mengambil tindakan tegas sesuai Pasal 297 dengan pidana kurungan 1 tahun atau denda paling banyak Rp3 juta,” jelasnya.
Terpisah, salah satu warga yang sempat ditemui beberapa hari lalu bernama Fandy (24) sangat berharap agar pihak kepolisian bisa mengamankan motor-motor knalpot bogar.
Menurutnya, itu sangat mengganggu untuk pengguna lalu lintas yang lain maupun warga yang sedang nongkrong.
“Sebenarnya nda mau ja pusing masalah ini, tapi apa di, seiring berjalannya waktu, pengendara yang menggunakan knalpot bogar sangat mengganggu,” kesalnya.
“Karena, ada sebagian pegguna kendaraan bogar, kayak dia sengaja gas-gas kalau ditempat ramai atau kita lagi nongkrong,” pungkasnya.
𝐉𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐥𝐮𝐩𝐚 𝐤𝐮𝐧𝐣𝐮𝐧𝐠𝐢 𝐛𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐥𝐚𝐢𝐧𝐧𝐲𝐚 𝐝𝐢 𝐆𝐨𝐨𝐠𝐥𝐞 𝐁𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐬𝐮𝐥𝐭𝐫𝐚𝐢𝐧𝐟𝐨𝐫𝐦𝐚𝐬𝐢.𝐜𝐨𝐦, 𝐛𝐚𝐜𝐚 𝐝𝐢𝐬𝐢𝐧𝐢.
